 |
| Jual Kaos Jersey Bandung. Bpk Joni 0813 7442 2524 (Telkomsel) |
CEDERA YANG SERING TERJADI SAAT BERSEPEDA
Jerseyholic yang suka bersepeda pasti tidak jarang mengalami cedera walaupun sedikit. Nah kira-kira apa saja ya cedera dalam bersepeda yang sering terjadi dan bagaimana cara mencegahnya?
Nyeri Lutut
Lutut adalah bagian tubuh yang paling umum terkena cedera berlebihan dalam bersepeda. Sindrom patellofemoral, patella dan quandriceps tendinitis, sindrom plica medial, dan sindrom gesekan iliotibial band yang menjadi cedera umum didera. Empat cedera pertama yang disebutkan melibatkan rasa sakit di sekitar tempurung lutut, sedangkan hasil kondisi terakhir di bagian luar nyeri lutut. Implan sepatu, wedges dibawah sepatu, dan posisi cleat dapat membantu mencegah beberapa cedera berlebihan.
Cedera Kepala
Salah satu cedera yang paling umum lainnya adalah cedera kepala, yang dapat berupa luka di pipi hingga cedera otak taumatis. Mengenakan helm dapat mengurangi resiko cedera kepala hingga 85%. Sebagian besar Negara memiliki hukum yang mengatur penggunaan helm saat mengendarai sepeda, tetapi helm yang tersedia biasanya berbiaya rendah a.k.a murah.
Cedera Leher
Cedera leher juga dapat terjadi jika pengendara sepeda berada di sepeda terlalu lama. Cara mudah untuk menghindarinya adalah dengan mengangkat bahu dan leher peregangan yang membantu meregangkan ketegangan leher. Posisi yang tidak benar juga dapat mengakibatkan cedera. Jika posisi setang terlalu rendah, pengendara sepeda mungkin harus melengkapi punggung mereka dengan alat tambahan, sehingga dapat meredakan ketegangan pada leher dan punggung. Peregangan otot otot secara teratur akan menciptakan fleksibilitas dan membuatnya lebih mudah untuk mempertahankan bentuk yang tepat. Mengubah grip pada setang dapat mendistribusikan tekanan pada saraf yang berbeda.
Nyeri Lengan
Pengendara sepeda seharusnya mengendarai sepeda dengan siku sedikit menekuk. Ketika mereka sampai pada gundukan di jalan, posisi siku ditekuk akan bertindak sebagai peredam kejut. Perubahan posisi tangan akan membantu mengurangi rasa sakit atau mati rasa. Selain itu, saraung tangan empuk dan peregangan tangan dan pergelangan tangan dapat membantu terhindar dari nyeri lengan.
Masalah Urogenital
Salah satu keluhan umum dari pengendara laki laki yang menghabiskan waktu bersepeda adalah neuropati pudenda, mati rasa atau nyeri di daerah kelamin atau dubur. Hal ini biasanya disebabkan oleh kompresi suplai darah ke daerah genital. Solusi sederhananya, gunakan ganti kursi sepeda dengan yang lebih lebar dan tebal, mengubah kemiringan kursi, atau menggunakan celana pendek akan membantu meringankan tekanan.
Mati Rasa / Kesemutan Kaki
Kaki kesemutan atau mati rasa merupakan keluhan umum, dan sepatu yang terlalu ketat atau sempit sering menjadi penyebabnya. Selain itu, kaki mati rasa dapat disebabkan oleh sindrom kompartemen exertional. Hal ini muncul dari peningkatan tekanan di kaki bagian bawah dan kompresi yang dihasilkan dari saraf. Diagnosis ditegakkan dengan pengukuran tekanan.
Kapan Sebaiknya Harus Mencari Perawatan dari Dokter?
Setiap cedera yang disertai dengan pendarahan, sakit parah, kehilangan sensasi, atau semakin melemahnya kondisi fisik harus didiagnosis ]oleh dokter ahli. Sakit lain karena cedera ringan dapat diobati dengan istirahat da mengambil penghilang rasa sakit seperti ibuprofen atau acetaminophen. Pembengkakan dan nyeri juga dapat diobati dengan terapi balok es dan terapi panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar